:) :( hihi :-) :D = :-d ;( ;-( @-) :P :o :>) (o) :p (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ x-) (k) Jejak Info

Trending

Bencana




Video

Selasa, 20 Mei 2025

Pemkab Bima Launching "Selasa Menyapa", Beragam Layanan Dihadirkan untuk Masyarakat



BIMA, JEJAKINFO|Selama dua hari rangkaian Program Selasa Menyapa mulai Senin hingga Selasa (19 - 20 Mei 2025), sejumlah unit kerja dan instansi mitra kerja pemerintah Kabupaten Bima menghadirkan beragam layanan publik.

Melalui pelayanan "jemput bola" yang langsung hadir di sentra pelayanan baik di Lapangan Desa Rato, Kantor Desa setempat, pelayanan publik dan Bazar UMKM mendapatkan perhatian besar dari masyarakat pengguna layanan. 

"Layanan Kesehatan (Ibu hamil, balita, remaja, lansia) Layanan promotif dan preventif melalui penyuluhan, deteksi dini, imunisasi, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang digelar Jajaran Dinas Kesehatan dan RSUD Bima dan RSUD Sondosia cukup membantu warga yang membutuhkan pelayanan medis.

Demikian halnya layanan administrasi kependudukan seperti Perekaman e-KTP, Penerbitan KK, Penerbitan Akta Kelahiran, Penerbitan Akta Kematian di Kantor Desa Rato oleh Dinas Dukung dan Layanan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Layanan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) oleh Dinas PUPR di Lapangan Desa Rato juga disambut antusias.

Kemudan pengurusan dokumen usaha melalui Layanan Ijin UMKM/IKM, Nomor Induk Berusaha Sertifikasi Halal, Sertifikat POM, Izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) secara terpadu oleh DPMPTSP, Dinas Koperasi dan UKM, Dikes, Disnakertrans dan Dinas Perindag. 

Demikian pula Pelayanan Sosial dan Keagamaan oleh Dinas Sosial, BAZNAS dan Mitra Lainnya serta Pelayanan KB Keliling oleh Tim DP3AP2KB, Pelayanan SAMSAT Keliling, Pelayanan Perpustakaan Keliling oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.

Untuk memastikan kesehatan populasi ternak, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan melakukan Pembinaan dan Pelayanan Kesehatan Hewan. Untuk meningkatkan target penerimaan pajak dan Retribusi, jajaran BAPPENDA membuka layanan Pembayaran PBBP2 dan BPHTB di Lapangan Desa Rato.

Sementara itu, Disnakertrans menggandeng para mitra melakukan Pelayanan CPMI, Pelayanan AK-1 (Kartu Kuning), Pelayanan BPJS, Ketenagakerjaan, Pelayanan P3MI wilayah operasi kecamatan Lambu-Sape (perusahaan mitra kerja pemerintah) dan APJATI. Kegiatan lain yang dilaksanakan oleh Instansi tersebut yaitu Sosialisasi Pelatihan berbasis Kompetensi.

Pada semua rangkaian layanan tersebut, bupati dan wakil bupati menyempatkan diri melakukan kunjungan untuk melihat dari dekat semua titik layanan dan kegiatan gotong royong Penanaman Pohon, Lanjutan Pembangunan GSG, Penggerukan Saluran Drainase Utama, Pembersihan Sampah, Peningkatan Jalan, Pembersihan Saluran Irigasi/ Drainase Dam Diwu Moro oleh Dinas PUPR, Dinas Perkim DLH dan Perangkat Daerah terkait yang memobilisasi, Tronton, Excavator, Dump Truck, material bangunan dan Peralatan gotong royong.

Terpantau setelah kegiatan berjalan lancar semua rombongan melakukan Shalat Ashar berjamaah seluruh rombongan di Masjid Ar-Rahmah Desa Rato menutup seluruh rangkaian kegiatan Selasa Menyapa di Kecamatan Lambu. (***)



Toreh Prestasi Tiga Anggota Polres Sumbawa Barat Terima Penghargaan



SUMBAWA BARAT, JEJAKINFO|Kapolres Sumbawa Barat AKBP Zulkarnain, S.I.K memberikan penghargaan kepada tiga personel Polres Sumbawa Barat yang telah menorehkan prestasi dan membawa nama baik Polres Sumbawa Barat. Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan Wakapolres Kompol I. Nyoman Adi Kurniawan, S.H usai pelaksanaan Upacara Hari Kebangkitan Nasional Selasa (20/05/2025).

Penghargaan tersebut diberikan kepada Briptu Ariswari Ramdhani, S.H yang berprestasi peringkat I pada Dikbang Pers Bintara/ Gol II PNS Polri Bahasa Inggris Bea Siswa S2 luar negeri ( EILTS) Gelar I T.A 2025 di Sekolah Bahasa ( Sebasa) Lemdiklat Polri tahun 2025.

Briptu Abdul Azis Al- Jaelani dalam prestasi meraih peringkat II Cabang Lomba Hafizh Qur an sedangkan Bripka Junaedi meraih peringkat IV Cabang lomba Dakwah Qur'an kedua personil tersebut mengikuti lomba Musabaqah Tilawatil Qur an ( MTQ) Korp Pegawai Republik Indonesia ( Korpri) Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2025 pada tanggal 6 sampai 9 Maret 2025.

Secara terpisah AKBP Zulkarnain menyampaikan bahwa, penghargaan kepada anggota tersebut merupakan bentuk apresiasi atas prestasinya yang telah mengharumkan nama Polres Sumbawa Barat.

"Ini menjadi momentum yang bagus untuk memotivasi anggota lainnya agar terus berprestasi baik dalam melaksanakan tugas menjaga kamtibmas maupun prestasi dalam perlombaan atau kompetisi eksternal " ujarnya.

Bripka Junaedi mendapatkan penghargaan atas prestasi sebagai peringkat IV Cabang Lomba Dai Qur'an Ia juga aktif mengisi ceramah keagamaan di berbagai tempat, termasuk masjid, sekolah, hingga komunitas masyarakat. Perannya dalam ceramah keagamaan dinilai berhasil mendekatkan Polri kepada masyarakat melalui pendekatan agama yang santun dan menyejukkan.

Sementara Briptu Abdul Azis Aljaelani ,S.H memperoleh penghargaan atas prestasinya sebagai peringkat II Cabang Lomba Hafizh Al Quran dan ia aktif dalam membimbing anak - anak untuk belajar maupun Hafizh Al Quran.


Dan Briptu Ariswari, S.H berprestasi sebagai 

peringkat I pada Dikbang Pers Bintara/ Gol II PNS Polri Bahasa Inggris Bea Siswa S2 luar negeri ( EILTS) Gelar I T.A 2025 di Sekolah Bahasa ( Sebasa) Lemdiklat Polri tahun 2025 sehari - harinya juga mendukung pelayanan kepolisian khususnya orang asing.

AKBP Zulkarnain berharap, pemberian penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi personel lainnya untuk terus meningkatkan kinerja dan berkontribusi positif bagi masyarakat. 

"Penghargaan ini bukan sekadar bentuk apresiasi, tetapi juga sebagai penyemangat agar anggota Polres Sumbawa Barat semakin bersemangat dalam bertugas," tutupnya.

Kapolres Sumbawa Barat Tekankan Anggota Jaga Performen, Kendaraan Pribadi Harus Lengkap





SUMBAWA BARAT, JEJAKINFO|Kapolres Sumbawa Barat AKBP Zulkarnain, S.I.K menekankan pentingnya sikap tampang dan kerapian seluruh anggota Polri sebagai bagian dari profesionalitas dan wibawa institusi, demikian disampaikan dihadapan anggota pada Apel pagi, Senin, 19/5/2025.

Sebagai anggota Polri kita dituntut untuk selalu hadir di tengah masyarakat dalam memberikan pelayanan sehingga sangat diharapkan setiap anggota Polri selalu menjaga performen.

"Kita adalah contoh dan panutan masyarakat. Oleh karena itu, penampilan harus rapi, bersih, dan mencerminkan disiplin tinggi”, tegas AKBP Zulkarnain.

Kapolres juga menekankan kepada anggota bahwa sebagai insan "Rastra Sewa Kottama" yang memiliki arti Abdi Utama Daripada Nusa Dan Bangsa hendaknya seluruh anggota menjaga marwah Polri di masyarakat, "Sebelum kita semua mengajak masyarakat untuk disiplin tentunya terlebih dahulu kita harus lebih disiplin, baik dalam tugas, perilaku maupun berkendara" 

Setelah memberikan arahan, Kapolres langsung memerintahkan anggota Seksi Propram untuk melakukan pemeriksaan / penegakan ketertiban dan disiplin (gaktiblin) terhadap seluruh personel. Dalam kegiatan ini, Kapolres didampingi oleh Wakapolres Kompol I Nyoman Adi Kurniawan, S.H dan Kasi Propam Polres Sumbawa Barat.

Gaktiblin yang dilakukan meliputi pemeriksaan kelengkapan identitas, sikap tampang, kerapian seragam, hingga panjang rambut personel. Propam Polres Sumbawa Barat menurunkan tim lengkap untuk memastikan tidak ada pelanggaran ringan yang dapat menurunkan citra Polri di mata masyarakat.

Kapolres menambahkan bahwa disiplin bukan hanya soal penampilan, tetapi juga mencerminkan tanggung jawab terhadap tugas dan kewajiban sebagai abdi negara.

Usai melakukan pemeriksaan sikap tampang Kapolres memerintahkan seluruh anggota untuk mengambil kendaraan pribadinya dan diparkir rapi di lapangan hitam dilanjutkan dengan pemeriksaan kelengkapan kendaraan pribadi masing- masing anggota.

Kegiatan ini berlangsung dengan tertib sebagai langkah strategis Kapolres untuk terus menjaga dan meningkatkan kedisiplinan anggota . Harapannya, dengan penegakan disiplin secara rutin, Polres Sumbawa Barat dapat terus meningkatkan kinerja dan kepercayaan publik.(*)

Bhabinkamtibmas Desa Sekongkang Bawah bersama Tiga Pilar dan Masyarakat “Ngopi Desa”, Bahas Penguatan Pariwisata dan Keamanan Wisatawan



SUMBAWA BARAT, JEJAKINFO|Dalam upaya mendukung kemajuan sektor pariwisata sekaligus memperkuat keamanan lingkungan, Bhabinkamtibmas Desa Sekongkang Bawah, Brigadir Muh. Multamil Syah, melaksanakan kegiatan rapat koordinasi “Ngopi Desa” (Ngobrol tentang Pariwisata Desa), yang digelar pada Senin pagi, 19 Mei 2025 pukul 09.00 WITA, bertempat di Aula Kantor Desa Sekongkang Bawah, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Camat Sekongkang, Pjs. Kepala Desa Sekongkang Bawah, para pemilik dan manajer hotel, anggota BPD, tokoh masyarakat, serta staf pemerintahan desa. Kegiatan berlangsung dalam suasana dialogis, terbuka, dan penuh semangat kolaborasi antar elemen masyarakat.

Dalam sambutannya, Brigadir Muh. Multamil Syah menegaskan pentingnya sinergi antara seluruh pihak untuk saling bekerja sama dalam menjaga kondusifitas desa. Ia juga mengimbau agar semua elemen masyarakat dapat bekerja sama dalam mendukung program kemajuan pariwisata dan keamanan. 

Selanjutnya, Bhabinkamtibmas menekankan agar pemerintah desa dan masyarakat tidak ragu untuk melaporkan setiap potensi gangguan kamtibmas kepada pihak kepolisian ataupun langsung kepada Bhabinkamtibmas di lapangan.

Menanggapi kegiatan ini, Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Zulkarnain, S.I.K., melalui Kasi Humas Polres Sumbawa Barat, AKP Zainal Abidin, S.H., memberikan apresiasi atas inisiatif positif yang dilakukan Bhabinkamtibmas Sekongkang Bawah.

“Kegiatan seperti ini sangat kami dukung. Ngopi Desa bukan sekadar forum diskusi, tapi menjadi wujud nyata kemitraan antara polisi dan masyarakat dalam menciptakan rasa aman dan nyaman, khususnya di wilayah yang menjadi destinasi wisata. Kami harapkan kegiatan serupa bisa terus dilaksanakan secara berkelanjutan di desa-desa lain,” ungkap AKP Zainal.

Kegiatan Ngopi Desa ini diharapkan menjadi momentum untuk terus membangun komunikasi yang baik antara aparat keamanan, pemerintah desa, dan masyarakat dalam mendukung kemajuan pariwisata di Kabupaten Sumbawa Barat. Acara berlangsung aman, lancar, dan mendapat respons positif dari seluruh peserta yang hadir.(*)

Jumat, 16 Mei 2025

Pererat Hubungan dengan Warga, Kasat Binmas Polresta Mataram Gelar Safari Kamtibmas di Lombok Barat






MATARAM, JEJAKINFO | Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Kasat Binmas Polresta Mataram, AKP Jaya Yulianto, melaksanakan kegiatan Safari Kamtibmas di Masjid Al Mujahidin, Dusun Dopang Selatan, Desa Dopang, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, pada Jumat (16/5).

Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin Polresta Mataram yang bertujuan untuk mempererat silaturahmi dengan para tokoh masyarakat serta meningkatkan partisipasi warga dalam menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis.

"Safari Kamtibmas ini adalah salah satu bentuk pendekatan humanis Polri kepada masyarakat. Kami ingin mendengar langsung aspirasi masyarakat dan membangun sinergi dalam menjaga keamanan lingkungan," ujar AKP Jaya Yulianto dalam keterangannya kepada media.

Ia menambahkan, interaksi langsung melalui kegiatan semacam ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa tanggung jawab bersama dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat, yang mengapresiasi kehadiran pihak kepolisian dalam membangun komunikasi dua arah yang konstruktif.



UNW Mataram Melepas Mahasiswanya untuk Mengikuti Konferensi Internasional di Tiga Negara

 


MATARAM, JEJAKINFO| Universitas Nahdlatul Wathan (UNW) Mataram secara resmi melepas salah satu mahasiswanya, Nadia Rahmatin, dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, untuk mengikuti kegiatan prestisius International Conference Santri Mendunia yang akan berlangsung pada 19–24 Mei 2025 di tiga negara: Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Pelepasan dilangsungkan pada Kamis, 15 Mei 2025 di Ruang Yayasan Universitas Nahdlatul Wathan Mataram. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr. H. Lalu Sirajul Hadi, M.Pd., yang menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas terpilihnya Nadia sebagai wakil kampus dan sekaligus perwakilan Indonesia dalam ajang internasional tersebut.

“Kami bangga dan memberikan dukungan penuh kepada Nadia. Ini adalah bukti bahwa mahasiswa UNW Mataram mampu bersaing dan berkontribusi dalam forum global, terutama dalam membawa nilai-nilai keislaman dan kebangsaan,” ujar Dr. H. Lalu Sirajul Hadi.

Nadia Rahmatin dinyatakan lolos seleksi sebagai peserta dalam program unggulan Santri Mendunia, yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional. Program ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi para santri untuk memperluas wawasan, mengembangkan keterampilan, dan mengenalkan nilai-nilai Islam moderat di pentas internasional.

Keberhasilan Nadia tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga menjadi representasi dari kualitas pendidikan dan pembinaan karakter di Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris UNW Mataram. Pencapaian ini sekaligus menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi dan menunjukkan kontribusi nyata dalam dunia akademik dan keislaman.

Ditemui usai acara pelepasan, Nadia menyampaikan rasa syukur atas kesempatan ini. Ia mengakui bahwa capaian tersebut merupakan buah dari dukungan orang tua, dosen, dan seluruh sivitas akademika UNW Mataram.

“Ini adalah momentum berharga untuk memperkenalkan potensi santri Indonesia, khususnya dari NTB, di tingkat dunia. Saya berharap dapat menjadi duta yang membawa semangat belajar, nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin, serta semangat kebangsaan,” tuturnya.

UNW Mataram sendiri terus berkomitmen dalam mencetak generasi unggul yang siap bersaing secara global, dengan tetap menjunjung tinggi akar budaya dan nilai keislaman. Keberangkatan Nadia menjadi simbol dari visi tersebut—yakni "Global Vision, Islamic Character.

Polda NTB Berhasil Mengamankan Puluhan Preman di NTB




NTB, JEJAKINFO|Polda NTB sukses menggelar Press Release Operasi Pekat Penangkapan Premanisme di Wilayah Hukum Nusa Tenggara Barat periode 1 - 14 Mei 2025 pada hari Jumat, 16 Mei 2025.

Hasil pengungkapan tersebut hasil operasi pekat II yang bertujuan untuk menindak gangguan keamanan aksi premanisme guna mewujudkan keamanan dan ketertiban di Nusa Tenggara Barat.

Polda NTB berhasil mengungkap sebanyak 801 kasus aksi Premanisme yang diungkap oleh Jajaran Polres di wilayah hukum kabupaten/kota di NTB, diantaranya sebanyak 35 orang yang berhasil diamankan oleh Polresta Mataran , 5 orang Polres Lombok Timur, Bima Kota 4 orang, Lombok Barat 6 orang, hal senada diungkapkan oleh Kasubdit III Jatanrans Dirkrimum Polda NTB Kompol Catur Erwin Setiawan, dimana Sebanyak 26 terduga Premanisme yang telah diamankan

“Para pelaku yang ditangkap lebih banyak dipulau Lombok, apapun yang kami lakukan merupakan konsetituen yang kami lakukan untuk keamanan dan ketertiban di NTB. Polda NTB akan berkomitmen menindak tegas premanisme di NTB” ungkap erwin.

Dari hasil penangkapan selama operasi Pekat II Polda NTB juga berhasil menyita beberapa alat komunitasi dan sejumlah barang bukti lainnya yang digunakan pelaku dalam melakukan aksinya. Diantaranya Kendaraan roda 4 unit, roda dua 7 unit dan senjata tajam berbagai jenis.


“Mereka melakukan pemerasan disuatu tempat dengan ancaman dan kemerasan, mereka juga kerap melakukan pemalakan dengan dalih uang keamanan disejumlah tempat usaha” sambungnya.

Dikatakannya para terduga pelaku kerap menggunakan ancaman dan kekerasan dalam melakukan aksinya, dengan berbagai modus dari pemalakan hingga modus menagih angsuran oknum dept collector menggunakan ancaman. Terdapat juga oknum ormas yang berhasil diamankan petugas.

Pengamanan ini dilakukan demi terciptanya situasi yang konfusif, agar perekonomian diwilayah NTB dapat berjalan dengan aman dan nyaman.

Atas perbuatannya, tersangka akan dijerat dengan pasal 170 KUHP ancaman 5 tahun 6 bulan, dan Pasal 368 KUHP dengan ancaman penjara 9 tahun[*]

Polresta Mataram Musnahkan 380 Gram Ganja Kering, Disaksikan Langsung oleh Tersangka dan Instansi Terkait




MATARAM , JEJAKINFO|Sebanyak 380,55 gram ganja kering hasil pengungkapan kasus Narkoba oleh Satresnarkoba Polresta Mataram resmi dimusnahkan, Jumat (17/5/2025). Pemusnahan ini dilakukan sebagai bagian dari proses hukum dan komitmen Kepolisian dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan serta peredaran gelap Narkotika diwilayah hukum Polresta Mataram.

Barang bukti ganja tersebut berasal dari kasus penangkapan dua tersangka, MMF dan RG, yang berhasil diamankan tim opsnal pada 27 April 2024 di kawasan Kelurahan Monjok, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram.

Kasat Narkoba Polresta Mataram, AKP I Gusti Ngurah Bagus Suputra, SH., MH, menjelaskan bahwa total barang bukti awal yang disita dari kedua tersangka adalah seberat 384,67 gram ganja kering. Namun, sebagian kecil telah disisihkan untuk keperluan laboratorium dan persidangan, sementara sisanya dimusnahkan.

“Barang bukti yang dimusnahkan hari ini berjumlah 380,55 gram. Ini merupakan sisa setelah disisihkan untuk kepentingan penyidikan dan proses hukum lebih lanjut,” terang AKP I Gusti Ngurah.

Prosesi pemusnahan dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk perwakilan Dinas Kesehatan Kota Mataram, Kejaksaan Negeri Mataram, Pengadilan Negeri Mataram dan BNN Kota Mataram, serta unsur internal Polri dan masyarakat umum. Tak ketinggalan, kedua tersangka dan kuasa hukumnya juga dihadirkan untuk menyaksikan langsung proses pemusnahan, sesuai amanat Undang-Undang.






“Pemusnahan ini sebagai bentuk transparansi dan pencegahan adanya penyalahgunaan barang bukti oleh oknum tak bertanggung jawab,” tegasnya.

Langkah ini mendapat apresiasi dari sejumlah pihak sebagai bentuk nyata keseriusan Polresta Mataram dalam menjaga integritas penegakan hukum serta mencegah Narkotika kembali beredar di tengah masyarakat.

Polres Sumbawa Barat Amankan Aksi Unjuk Rasa P4S di Simpang Poto Tano, Situasi Aman dan Kondusif

Apel Gelar Pasukan yang langsung dipimpin Kapolres Sumbawa Barat 




SUMBAWA BARAT, JEJAKINFO|Aksi unjuk rasa yang digelar oleh massa dari wilayah Sumbawa Barat dalam Percepatan

Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa ( P4S) berlangsung di simpang tiga ( tugu KTC) di wilayah Kecamatan Poto Tano, Kamis 15 Mei 2025.

Massa dari Kabupaten Sumbawa Barat berjumlah sekitar 100 orang memilih berorasi secara bergantian di tugu KTC Kecamatan Poto Tano menuntut kepada Pemerintah Republik Indonesia untuk mencabut moratorium DOB, Mendorong Pemerintah Indonesia agar mengesahkan Rancangan UU Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa (PPS).

Massa aksi mulai tiba di Tugu bundaran KTC Poto Tano sekitar pukul 12.00 wita dan melakukan orasi secara bergantian.

Massa aksi juga meminta aparat kepolisian untuk membuka jalan agar massa bisa mendekati ke areal Pelabuhan namun dengan negosiasi yang baik dan penjelasan dari petugas bahwa pelabuhan merupakan obyek vital akhirnya orasi tetap dilaksanakan di Simpang Tiga Kemutar Telu, walaupun sempat ada ketegangan antara massa aksi dengan petugas namun dapat terkendali berkat kesiapan petugas bekerja sama dengan korlap sehingga orasi dilanjutkan.

Sementara massa dari Kabupaten Sumbawa, Dompu, Bima dan Bima kota berkonsentrasi melakukan orasi dan blokade kendaraan di simpang tiga Ai Jati Kecamatan Alas Barat Kabupaten Sumbawa yang merupakan titik mendekati perbatasan antara Kabupaten Sumbawa dengan Kabupaten Sumbawa Barat.

Orasi yang dilakukan oleh massa di dua titik tersebut hingga sekitar pukul 18.00 wita selanjutnya dilakukan konsolidasi dan koordinasi antara korlap dan petugas di lapangan sehingga sekitar pukul 19.00 wita disepakati bahwa aksi dinyatakan selesai, massa membubarkan diri dengan baik dan akses kendaraan dibuka kembali dalam keadaan aman.

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Zulkarnain, S.I.K mengajak seluruh masyarakat untuk tetap memelihara situasi kamtibmas agar tetap kondusif dan mendukung masyarakat dalam perjuangan P4S tentunya dengan tetap memelihara keamanan, ketertiban dan kenyamanan guna mendukung perekonomian dan pembangunan daerah.(Red)

Kapolres Sumbawa Barat dan Kapolres Sumbawa Pimpin Pengamanan Pada Aksi Unjuk Rasa Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa

Kapolres Sumbawa Barat, AKBP. Zulkarnain, SIK tengah mencerahkan massa aksi, Kamis (15/5)



SUMBAWA BARAT, JEJAKINFO|Dalam aksi unjuk rasa menuntut pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa, ribuan warga dari berbagai penjuru Pulau Sumbawa turun ke jalan dan memadati Simpang Ai Jati Alas Barat yang merupakan titik strategis berdekatan perbatasan wilayah Kabupaten Sumbawa Barat dan Kabupaten Sumbawa pada Kamis (15/5/2025).

Menyikapi situasi di lapangan Kapolres Sumbawa Barat AKBP Zulkarnain S.I.K berduet dengan Kapolres Sumbawa Pimpin Langsung pengamanan aksi unjuk rasa pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa (PPS) dan menurunkan 750 personil gabungan yang terdiri dari anggota Polres, Polda NTB dan anggota satuan Brimob.

Dalam pengamanan tersebut di fokuskan pada dua titik strategis yaitu simpang tugu kemutar telu Poto Tano dan simpang Ai Jati Alas Barat yang menjadi tempat orasi massa aksi hingga blokade jalan.

Selain itu di Areal Pelabuhan Poto Tano juga siagakan pasukan untuk pengamanan obyek vital.

Tampak dua Kapolres turun langsung di lapangan memimpin dan memberikan arahan agar seluruh personil yang tergabung dalam pengamanan ini selalu mengedepankan profesionalisme dan pendekatan humanis serta keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama.

Tampak kedua Kapolres Hebat Pulau Sumbawa yakni AKBP. Nyoman Bagus Putra Junaedi, SH., SIK, MAP dan Kapolres Sumbawa Barat AKBP Zulkarnain SIK tengah bercengkrama ditengah massa aksi 


Massa aksi yang terdiri dari gabungan masyarakat dari Kabupaten Sumbawa Barat, Sumbawa, Dompu dan Bima serta Bima Kota tidak hanya berorasi secara bergantian, tetapi juga melakukan blokade total terhadap jalur strategis yang menghubungkan Pulau Sumbawa dengan Pulau Lombok.

Blokade jalan yang dilakukan sejak pagi hingga sore hari menyebabkan lumpuhnya arus transportasi dari dua arah.

Kendaraan-kendaraan logistik, angkutan umum, hingga kendaraan pribadi tertahan selama berjam-jam tanpa kejelasan kapan jalur akan dibuka.

Kapolres Sumbawa Barat AKB Zulkarnain S.I.K kepada awak media menyampaikan situasi masih aman terkendali, dan pihaknya lebih fokus kepada pengamanan aksi unjuk rasa pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa ini.

" Saya bersama Kapolres Sumbawa hadir untuk menjamin keamanan masyarakat dan kelancaran pasilitas publik", tegasnya.

Aksi yang dilakukan masyarakat berakhir sekitar pada Pukul 19.00 wita setelah kedua kapolres menghimbau kepada korlap dan massa bahwa kondisi sudah menjelang malam dan sesuai aturan aksi harus diakhiri, dengan komunikasi yang baik akhirnya massa mengakhiri aksinya dan membubarkan diri dengan tertib sehingga jalur transportasi bisa dibuka kembali dalam keadaan aman dan lancar.

Kapolres mendukung perjuangan masyarakat Pulau Sumbawa dalam Percepatan Pembentukan Provinsi Sumbawa Barat dengan tetap bersama - sama menjaga keamanan dan ketertiban sehingga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.(Red)

Ad Placement