GERAK CEPAT, YONZIKON 13/KARYA ETMAKA DISAMBUT DANREM 162/WB PENUH ANTUSIAS

Jejak Info    4/09/2021    Kabupaten Bima , Satgas TNI , YONZIKON 13/KARYA ETMAKA    Comment   

Danrem 162/WB, saat mengecek pasukan dan tiga jembatan acrow panel yang akan dipasang di tiga titik di wilayah Kecamatan Madapangga

Tiga jembatan acrow pannel yang akan dipasang di tiga titik jembatan ambruk pasca banjir bandang di Bima, Nusa Tenggara Barat tiba di pelabuhan Bima, jumat (9/4) sore dengan menggunakan KRI -ADRI 51 TNI Angkatan Darat.

Kedatangan kapal bersama 57 personnel TNI AD yang akan siap memasang jembatan tersebut, disambut oleh Danrem 162/WB, Brigjen

TNI Ahmad Rizal Ramdhani,

S. Sos.,S.H., MH setelah sebelumnya ia meninjau lokasi tempat penginapan seluruh personnel yang akan diperbantukan nantinya.

Usai mengecek keadaan jembatan, diatas kapal bersama personnel lengkap Danrem 162/WB, Brigjen

TNI Ahmad Rizal Ramdhani,

S. Sos.,S.H., MH mengatakan jika jembatan acrow pannel atau jembatan besi akan dipasang pada tiga lokasi yakni Desa Rade, Desa Woro dan Desa Campa Kec Madapangga

Selain itu, Danrem mengucapkan selamat datang kepada seluruh pasukan satgas penanggulangan bencana alam banjir dari Yonzikon 13 Karya Etmakka di Kabupaten Bima. Terlebih Rizal secara pribadi tak hentinya berterimakasih kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) , Jenderal TNI Andika Perkasa, atas bantuannya untuk masyarakat di Bima yang dilanda bencana banjir bandang jumat pekan lalu.

" Selamat datang di Kabupaten Bima , selamat bertugas seluruh prajurit diharapkan dalam bekerja semua prajurit dapat berkomunikasi baik dengan seluruh warga yang menjadi korban banjir. Kedatangan bantuan ini berikut seluruh prajurit yang hadir sangat dinantikan oleh masyarakat, "tutur Danrem 162/WB, Brigjen

TNI Ahmad Rizal Ramdhani,

S. Sos.,S.H., MH dalam penyambutannya.

Diakui Rizal, dampak banjir bandang di Bima NTB tak sedikit menimbulkan korban kerugian moril maupun materiil. Agar dapat menuntaskan hal tersebut, TNI Polri haruslah bersinergi dalam membantu upaya pemulihan dan recovery.

" Seluruh pasukan saya harapkan dapat berkomunikasi dengan baik dalam hal rehabilitasi dan rekonstruksi paska banjir. Jangan sampai terjadi miskomunikasi diantara satuan tugas yang diperbantukan dalam bekerja. Sebab kita saat ini dihadapkan dengan masyarakat yang benar benar membutuhkan pertolongan kita semua, " pungkasnya.

(003)